Dalam perkembangan era bisnis belakangan ini, perubahan terus cepat berjalan, dimana lingkungan bisnis terus berubah. Maka setiap perusahaan haruslah melakukan perencanaan bagi penyesuian hubungan bisnis antara pemasar perusahaan dengan pelanggan melalui hubungan relational. Relationship marketing suatu hal yang memperhatikan hubungan produsen dengan konsumen yang bertujuan untuk membina hubungan jangka panjang. Loyalitas pelanggan akan suatu produk akan memajukan bagi seubah perusahaan. namun untuk mencapai itu semua dibutuhkan suatu usaha yang berupa strategi dari perusahaan berupa hubungan jangka panjang atau disebut juga dengan relationship marketing. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Relationship Marketing terhadap Loyalitas Nasabah BMT Muamalat Limpung.
Penelitian ini adalah kuantitatif, penelitian lapangan dengan pengamatan langsung ke objek yang diteliti guna mendapatkan data yang relevan. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah BMT Muamalat Limpung, penarikan sampel menggunakan teknik yang digunakan adalah nonrandom sampling, dengan jenis Purposive sampling, untuk kriteria responden adalah lebih dari satu tahun menjadi nasabah BMT Muamalat Limpung. sampel yang dihitung menggunakan rumus Slovin diperoleh sebanyak 100 responden. Metode analisis yang digunakan adalah uji instrumen pertanyaan dengan menggunakan uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi linear sederhana dan uji hipotesis dengan menggunakan uji t dan koefisien determinasi (R2), dangan olah data menggunakan SPSS 16.0 for windows.
Hasil regresi linear sederhana dari penelitian ini adalah Y= 0,356 + 0,867 X. Adapun hasil penelitian pada kefisien regresi secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa nilai thitung sebesar 10,403 dan ttabel sebesar 1,66 maka apabila thitung >ttabel (10,403 > 1,66), jadi Ha diterima dan Ho ditolak. Hal ini dapat disimpullkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Relationship Marketing (X) terhadap Loyalitas (Y). Sedangkan dalam koefisien determinasi (R2) diketahui nilai koefisien determinasi sebesar 0,525, hal ini berarti bahwa variasi perubahan Loyalitas (Y) dipengaruhi oleh perubahan variabel Relationship Marketing (X) yaitu 52,50% Sedangkan sisanya sebesar 47,50%ditentukan atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam analisa atau penelitian ini.