Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar efektivitas model pembelajaran discovery learning pada materi pokok laju reaksi terhadap hasil belajar dan kreativitas belajar peserta didik kelas XI SMK Penerbangan Kartika Aqasa Bhakti Semarang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif eksperimen semu dengan pretest-posttest only control group design. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Uji hipotesis penelitian menggunakan uji t -test dengan taraf signifikansi 5% diperoleh hasil uji t -test menunjukkan thitung > t tabel, 2,215 > 1,67 berarti berbeda secara signfikan. Berdasarkan uji N-gain hasil belajar kognitif juga menunjukkan bahwa kelas eksperimen mengalami peningkatan hasil belajar yang cukup signifikan yaitu sebesar 0,72 (tinggi), sedangkan pada kelas kontrol diperoleh nilai N-gain sebesar 0,63 (sedang). Sedangkan pada skor skala psikologi kreativitas hasil uji N-Gain menunjukkan bahwa kelas eksperimen mengalami peningkatan pada skor skala psikologi yang cukup signifikan yaitu sebesar 0,3 (sedang), kelas kontrol diperoleh nilai N-gain sebesar 0,25 (rendah). Berdasarkan uraian di atas bahwa proses pembelajaran kimia menggunakan dengan model pembelajaran Discovery Learning efektif terhadap hasil belajar kognitif dan cukup efektif terhadap kreativitas belajar peserta didik kelas XI di SMK Penerbangan Kartika Aqasa Bhakti Semarang pada sub materi laju reaksi.